METIL TESTOSTERON TERHADAP NISBAH KELAMIN IKAN NILA (Oreochromis niloticus, GIFT) DI PUSAT BALAI BENIH IKAN GLENO TIMOR LESTE

Mateus Salvador; Lucio F. Gusmao

doi:10.33323/indigenous.v8i1.620

Mateus Salvador Faculty of Agriculture, Universidade Oriental Timor Lorosa’eUniversidade Oriental Timor Lorosa’e
Lucio F. Gusmao Faculty of Agriculture, Universidade Oriental Timor Lorosa’eUniversidade Oriental Timor Lorosa’e

DOI: https://doi.org/10.33323/indigenous.v8i1.620

Keywords: Oreochromis niloticus, Konsentrasi Hormon, Testosteron, Nisbah Kelamin.

Abstract

Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh perbedaan konsentrasi peremdaman hormon metil testosteron terhadap nisbah kelamin ikan nila Oreochromis niloticus, GIFT). Penelitian dilaksanakan di Balai Benih ikan nila GIFT (Genetically Improvement Farmed Tilapia) Dusun Desa Talimoro, Timor Leste. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimental/percobaan. Rancangan penelitian ini adalah rancangan acak lengkap (RAL). Hasil persentase jenis kelamin jantan yang terbentuk diantaranya, pada perlakuan P₁ sebesar 88,3%, perlakuan P₂ sebesar 95%, P₃ sebesar 86,7%. Perlakuan yang tidak menggunakan hormon (kontrol) P₀ persentase jenis kelamin ikan jantan lebih rendah yaitu 68,3%. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa teknik pengalihan kelamin (sex reversal) ke arah kelamin jantan berhasil dilakukan dengan menggunakan hormon metil testosteron melalui perendaman dengan konsentrasi yang berbeda. Perlakuan (P₂) dengan pemberian konsentrasi hormon 10 mg/4 liter air cukup efektif untuk memproduksi populasi jantan dengan tingkat keberhasilan mencapai 95%. Kemudian diikuti oleh perlakuan (P₁) sebesar 88,3% dan perlakuan (P₃) sebesar 86,7 % walaupun berdasarkan uji BNT taraf 5% di antara ketiganya tidak beda nyata.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Afpriyaningrum, M. D., Soelistyowati, D. T., Hardiantho, D., Zairin Jr, M., & Setiawati, M. (2017). Maskulinisasi Ikan Nila Melalui Perendaman Larva pada Suhu 36 Â° c dan Kadar Residu 17a-metiltestosteron dalam Tubuh Ikan. Omni-akuatika, 12(3).

Agustini, T. W., Darmanto, Y. S., Wijayanti, I., & Riyadi, P. H. (2016). Pengaruh perbedaan konsentrasi daging terhadap tekstur, nutrisi dan sensori tahu bakso ikan nila. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 19(3), 214-221.

Azhari, D., & Tomasoa, A. M. (2018). Kajian kualitas air dan pertumbuhan ikan nila (Oreochromis niloticus) yang dibudidayakan dengan sistem akuaponik. Akuatika Indonesia, 3(2), 84-90.

Awaludin, A., Maulianawati, D., & Kartina, K. (2021). Ikan dan Krustasea: Aplikasi Bahan Alam Untuk Pertumbuhan dan Reproduksi. Syiah Kuala University Press.

Barades, E., Hartono, D. P., Witoko, P., & Aziz, R. (2020). Peningkatan Nisbah Ikan Nila Jantan Menggunakan Metiltestosteron Melalui Pakan. Jurnal Perikanan Unram, 10(1), 50-54.

Bhagawati, D., Nuryanto, A., & Rofiqoh, A. A. (2021). Optimalisasi Wadah Budidaya Untuk Pembenihan Ikan Skala Rumah Tangga Pada Lahan Terbatas Di Kelurahan Sumampir Kabupaten Banyumas. Panrita Abdi-Jurnal Pengabdian pada Masyarakat, 5(3), 315-327.

Hadie, L. E., Kusnendar, E., Priono, B., Dewi, R. R. S. P. S., & Hadie, W. (2018). Strategi dan kebijakan produksi pada budidaya ikan nila berdaya saing. Jurnal Kebijakan Perikanan Indonesia, 10(2), 75-85.

Hutagalung, R. A. (2020). Pengaruh perbedaan metode sex reversal menggunakan tepung testis sapi terhadap maskulinisasi ikan nila merah (Oreochromis niloticus). Manfish Journal, 1(1), 9-14.

Irfan, M., Abdullah, N., & Paputungan, S. F. (2020). Effect 17 α-Metiltestosterone Hormone with Different Dosage to Percentage Male Sex, Absolute Weigh Growth, and Survival to Congo Tetra Fish (Micraleptus interruptus). Agrikan: Jurnal Agribisnis Perikanan, 13(2), 391-402.

Lasena, A., Nasriani, N., & Irdja, A. M. (2017). Pengaruh dosis pakan yang dicampur probiotik terhadap pertumbuhan dan kelangsungan hidup benih ikan nila (Oreochromis niloticus). Akademika, 6(2).

Mangaro, R., Sinjal, H. J., & Monijung, R. D. (2018). Maskulinisasi dengan menggunakan metode perendaman dan oral terhadap perubahan kelamin ikan nila ( Oreochromis niloticus). Jurnal Ilmiah Platax, 6(1), 117-122.

Mulia, H., Rosmaidar, R., Dasrul, D., Aliza, D., Masyitha, D., & Sugito, S. (2016). PENGARUH UMUR TERHADAP PENJANTANAN LARVA IKAN LELE DUMBO (Clarias gariepinus) YANG DIRENDAM MENGGUNAKAN HORMON METIL TESTOTERON ALAMI (The Influence of Age on Masculinization of Clarias gariepinus Larvae Immersed by Metil Testosterone Natural Hormone). Jurnal Medika Veterinaria, 10(1), 41-44.

Muslim, M., Sasanti, A. D., & Apriana, A. (2019). Pengaruh Lama Perendaman Hormon Tiroksin terhadap Pertumbuhan Larva Ikan Gabus (Channa striata) The Effect of Immersion Duration in Thyroxine Hormone on Growth of Snakehead Fish Larvae (Channa striata). Journal of Aquaculture, 4(1), 01-11.

Nababan, Y., Susanto, G. N., Widiastuti, E. L., & Tugiyono, T. (2024). Sex Reversal Ikan Nila (Oreochromis Niloticus) Dengan Perendaman Dalam Ekstrak Metanol Gonad Bulu Babi (Diadema setosum) DOSIS 8 mg/L. Jurnal Perikanan Unram, 14(3), 1151-1160.

Nisak, K., Akmal, Y., Muliari, M., & Zulfahmi, I. (2020). Kandungan lipid dan hormon reproduksi ikan nila (Oreochoromis niloticus Linnaeus 1758) yang dipapar limbah cair kelapa sawit. Arwana: Jurnal Ilmiah Program Studi Perairan, 2(2), 90-96.

Nurlina, N., & Zulfikar, Z. (2016). Pengaruh lama perendaman induk ikan guppy (Poecilia reticulate) dalam madu terhadap nisbah kelamin jantan (sex reversal) ikan guppy. Acta Aquatica: Aquatic Sciences Journal, 3(2), 75-80.

Prabowo, A. S., Madusari, B. D., & Mardiana, T. Y. (2017). Pengaruh penambahan temulawak (Curcuma xanthorriza) pada pakan buatan terhadap pertumbuhan ikan bandeng (Chanos chanos). Pena Akuatika: Jurnal Ilmiah Perikanan dan Kelautan, 15(1).

Rinaldi, R., Soelistyowati, D. T., Imron, I., Baihaqi, B., Muliari, M., & Yanto, N. (2022). SEX REVERSAL IKAN NILA (Oreochromis Niloticus) MENGGUNAKAN HORMON 17Î±-METILTESTOSTERON DENGAN FREKUENSI PERENDAMAN BERBEDA. Tolis Ilmiah: Jurnal Penelitian, 4(2).

Sembiring, S. B. M., Hutapea, J. H., & Muzaki, A. (2015). Production of functional male broodstock of coral trout grouper (Plectropomus leopardus). Jurnal Ilmu dan Teknologi Kelautan Tropis, 7(1).

Tiani, T., & Narayana, Y. (2018). Teknik Pemeliharaan Larva Ikan Nila Genetically Male Tilapia GMT (Oreocremis niloticus) Di Balai Besar Pengembangan Budidaya Air Tawar (BBPBAT) Sukabumi, Jawa Barat. In Prosiding Seminar Nasional Sinergitas Multidisiplin Ilmu Pengetahuan Dan Teknologi (Vol. 1, pp. 144-150).

Wardani, Y., Mote, N., Merly, S. L., Id, M. C., Manajemen, J., & Perairan, S. (2017). Aspek Reproduksi Ikan Nila (Oreochromis niloticus) di Rawa Biru Distrik Sota Kabupaten Merauke. Fisherina: Jurnal Penelitian Budidaya Perairan, 1(1), 1-10.

Wibowo, T. A., Untari, D. S., & Anwar, R. (2021). Tingkat penerimaan masyarakat terhadap ikan nila (Oreochromis niloticus) segar dengan habitat yang berbeda. Samakia: Jurnal Ilmu Perikanan, 12(1), 72-79.